LOGO disarpus
Beranda > Berita > Edi Arsiparis : “Arsip Itu Penting!”
Berita Utama

Edi Arsiparis : “Arsip Itu Penting!”

Posting oleh disarpuslobar - 14 Maret 2022 - Dilihat 635 kali

Giri Menang, 11 Maret 2022 - M. Su'aidi, salah seorang arsiparis yang menjadi nara sumber menyatakan, “Arsip bisa membunuh kita dan menyelamatkan kita. Walaupun pada dasarnya arsip tidak mampu berbicara secara langsung, arsip mampu menjadi sebilah pedang yang tajam yang sewaktu-waktu bisa memenggal kepala kita. Namun arsip juga bisa menjadi hakim yang adil di saat yang tepat,”. Hal itu disampaikannya dalam kegiatan workshop kearsipan yang diselenggarakan oleh Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Kabupaten Lombok Barat di Gedung Depo Arsip, Gerung (Jum’at, 11/03/2022).

Selaku arsiparis, Edi Cupi biasa ia di panggil, memastikan bahwa arsip sangat penting dan sangat berarti. “Sebuah arsip perlu kita perlakukan sebaik-baik nya agar arsip tersebut terjaga dan terawat dengan baik. perlu penanganan yang baik pula apa?”, katanya.

Penanganan arsip yang baik dan benar, lanjutnya, harus mempelajari dasar hukum pengelolaan arsip yang telah ditetapkan oleh ANRI (baca : Arsip Nasional Republik Indonesia) melalui Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009.

“Tahukah anda begitu pentingnya arsip dalam kelangsungan hidup dalam sebuah Lembaga, baik itu lembaga pemerintah, swasta maupun perseorangan? Arsip memiliki peran yang sangat penting dalam semua hal, terlebih lagi ketika kita ditimpa masalah yang membutuhkan pembelaan untuk menyelamatkan kita dari sebuah hukuman yang mungkin tidak sengaja kita lakukan atau mungkin juga tidak pernah kita lakukan. Nah!! untuk semua itu kita harus mempunyai alat bukti sebagai penjamin bahwa kita pada posisi yg benar. Arsip Itu Penting!,” tegasnya.

Karena dianggap penting Dinas yang dipimpin oleh H. Saepul Akhkam menyelenggarakan kegiatan workshop yang bertemakan “Siapkan Masa Depan Pelihara Sekarang” walaupun terkendala anggaran. Kenyataannya kegiatan tersebut bisa berjalan dengan baik.

Kegiatan itu sendiri diikuti oleh paling sedikit 30 orang yang merupakan perwakilan dari 10 OPD, 3 Desa, 1 UPT. Yang menarik dengan kegiatan itu sendiri adalah lokasi penyelenggaraannya langsung di depo arsip, sehingga para peserta bisa menyaksikan langsung kondisi arsip di pemerintah Lombok Barat


Silahkan beri komentar

Email tidak akan di publikasi. Field yang harus diisi ditandai dengan tanda *